Rabu, 26 Oktober 2022

ABUSIVE RELATIONSHIP

Since everyone talks about Lesty dan Bilar, gue cuma bisa bilang do not ever romanticise abusive men, walaupun kita sebagai perempuan kadang antara sayang sama dongo itu beda tipis ya..tapi menurut gue ketika seorang laki-laki udah berani main fisik sampai si perempuan babak belur apalagi itu istrinya sendiri.. itu udah sakit sih.

Terlebih berkeliaran di fyp Tiktok tentang hal ini, dan gue baru tau kalau banyak.. sekali lagi gue ulang, banyak bangeeet yang mengalami hal seperti ini sampe gue no words, meanwhile our generation is now romancing the toxic masculinity. How the fuck is an abusive boyfriend a pride? How are bruises found ornamental? Why do women pretend to enjoy physical abuse so much? abusive relationships are so common in our society that people think it is normal?

Abusers like to isolate the victim from their family and friends, so that they're easier to control, dan si korban akan merasa bersalah ketika gak ngikutin kemauan si abuser ini atau pergi dengan orang lain selain dia. Please, understand the kind of pain he's putting you through, the kind of trauma? the kind of depression you will go into once this is all over? oh right, he is going to leave you. 

its a very sad and unfortunate position to be in, we're all know that people go blind when they're in love, tp pls dimengerti bahwa you're no one's slave, you have a life and that's noone business, seek help if you need. Talk to your family, your friends, get help.

Kamis, 06 Oktober 2022

WOMEN SUPPORT WOMEN

Apasih women support women itu? adalah gerakan/cara bagi para wanita untuk mendukung satu sama lain dan mensyukuri diri mereka sebagai 'wanita'. tapi, menurut gue gerakan ini still kind of a bullshit karena masih banyak atau bahkan sebagian besar dari society kita masih sama - sama saling melakukan bullying sesama perempuan.

we may support women's right, what about women's wrong? menurut gue secara pribadi, tidak semua perempuan deserve 'women support women' ini karena apa? banyak oknum yg menggunakan hal ini sebagai defender aja dari perempuan yg gamau disalahkan, atau cuma sekedar buat galang atensi & dukungan. diatas slogan ini tetep aja ada istilah "there's always two sides of a coin" jadi lebih baik didenger dulu, baru kita bisa tau apakah seseorang ini pantas dan butuh support dari kita semua karena sekalinya gak digunakan dengan bijak, kita semua sebagai perempuan yang akan kena imbasnya. tapi gue juga gak membenarkan juga ketika pihak perempuan yang salah kita berbondong-bondong bully mereka atau bahkan terparahnya sampai wishing them death. still, every woman deserves respect, happiness, and freedom.

so, kalian termasuk yang pro dengan slogan/gerakan ini atau tidak?